UNDANG UNDANG REPUBLIK INDONESIA
- Undang-undang
Nomor 23 Tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup
ANALISIS
DAMPAK LINGKUNGAN/AMDAL
- Peraturan
Pemerintah Nomor 27 Tahun 1999 Tentang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan
Hidup
- KepMen LH
Nomor 86 Tahun 2002 Tentang Pedoman Pelaksanaan Upaya Pengelolaan
Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup
- PerMen LH
Nomor 11 Tahun 2006 Tentang Jenis Usaha dan atau Kegiatan yang Wajib
Dilengkapi dengan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup (Pengganti
KepMenLH nomor 17 Tahun 2001)
- KepMen LH
Nomor 30 Tahun 2001 Tentang Pedoman Pelaksanaan Audit Lingkungan Hidup
yang Diwajibkan Menteri Negara Lingkungan Hidup
- KepMen LH
Nomor 02 Tahun 2000 Tentang Panduan Penilaian Dokumen AMDAL (Juga
Menyatakan Tidak Berlakunya Kepmen KLH Nomor 29 Tahun 1992 Tentang Panduan
Evaluasi Dokumen ANDAL)
- KepMen LH
Nomor 04 Tahun 2000 Tentang Panduan Penyusunan Analisis Mengenai Dampak
Lingkungan Hidup Kegiatan Pembangunan Pemukiman Terpadu
- KepMen LH
Nomor 05 Tahun 2000 Tentang Panduan Penyusunan Analisis Mengenai Dampak
Lingkungan Hidup Kegiatan Pembangunan di Daerah Lahan Basah
- KepMen LH
Nomor 08 Tahun 2000 Tentang Keterlibatan Masyarakat dan Keterbukaan
Informasi Dalam Proses Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup
- PerMen LH
Nomor 08 Tahun 2006 Tentang Pedoman Penyusunan Analisis Mengenai Dampak
Lingkungan Hidup (Pengganti KepMenLH 09 Tahun 2000)
- KepMen LH
Nomor 40 Tahun 2000 Tentang Tata Kerja Komisi Penilai Analisis Mengenai
Dampak Lingkungan Hidup (Pengganti KepMen LH Nomor 13 Tahun 1994)
- KepMen LH
Nomor 41 Tahun 2000 Tentang Pedoman Pembentukan Komisi Penilai Analisis
Mengenai Dampak Lingkungan Hidup Kabupaten/Kota
- KepMen LH
Nomor 42 Tahun 2000 Tentang Susunan Keanggotaan Komisi Penilai dan Tim
Teknis Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup Pusat
- KepMen LH
Nomor 30 Tahun 1999 Tentang Panduan Penyusunan Dokumen Pengelolaan
Lingkungan Hidup
- KepMen LH
Nomor 42 Tahun 1994 Tentang Pedoman Umum Pelaksanaan Audit Lingkungan
- KepMen LH
nomor 45 tahun 2005 Pedoman Penyusunan Rencana Pengelolaan Lingkungan
(RKL) dan Rencana Pemantauan Lingkungan (RPL) (Pengganti KepMen LH nomor
105 tahun 1997)
- PerMen LH
Nomor 12 Tahun 2007 Tentang Dokumen Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan
Hidup bagi Usaha dan/atau Kegiatan yang tidak Memiliki Dokumen Pengelolaan
Lingkungan Hidup
- KepKa Bapedal
Nomor 124 Tahun 1997 Tentang Panduan Kajian Aspek Kesehatan Masyarakat
dalam Penyusunan AMDAL
- KepKa Bapedal
Nomor 299 tahun 1996 Tentang Pedoman Teknis Kajian Aspek Sosial Dalam
Penyusunan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan
- KepKa Bapedal
Nomor 56 Tahun 1994 Tentang Pedoman Mengenai Ukuran Dampak Penting
- KepKa Bapeten
Nomor 3-P Tahun 1999 Tentang Pedoman Teknis Penyusunan AMDAL untuk Rencana
Pembangunan & Pengoperasian Reaktor Nuklir
- KepKa Bapeten
Nomor 04-P Tahun 1999 Tentang Pedoman Teknis Penyusunan AMDAL untuk
Rencana Pembangunan & Pengoperasian Instalasi
PENGENDALIAN
PENCEMARAN AIR
- Undang-undang
Nomor 07 Tahun 2004 Tentang Sumber Daya Air
- Peraturan
Pemerintah Nomor 82 Tahun 2001 Tentang Pengelolaan Kualitas dan
Pengendalian Pencemaran Air
- Keputusan
Menteri Kesehatan Nomor 907 Tahun 2002 Tentang Syarat-syarat dan
Pengawasan Kualitas Air Minum (Menggantikan PerMenkes Nomor 416 Tahun 1990
Syarat-syarat dan Pengawasan Kualitas Air: Khusus Air Minum)
- PerMen LH
Nomor 01 Tahun 2007 tentang Pedoman Pengkajian Teknis untuk Menetapkan
Kelas Air
- PerMen LH
Nomor 04 Tahun 2007 tentang Baku Mutu Air Limbah bagi Usaha dan/atau
Kegiatan Minyak dan Gas serta Panas Bumi
- PerMen LH
Nomor 05 Tahun 2007 tentang Baku Mutu Air Limbah bagi usaha dan/atau
Kegiatan Pengolahan Buah-buahan dan/atau Saturan
- PerMen LH
Nomor 06 Tahun 2007 tentang Baku Mutu AIr Limbah bagi Usaha dan/Atau
Kegiatan Pengolahan Hasil Perikanan
- PerMen LH
Nomor 08 Tahun 2007 tentang Baku Mutu Air Limbah bagi Usaha dan/Atau
Kegiatan Industri Petrokimia Hulu
- PerMen LH
Nomor 09 Tahun 2007 tentang Baku Mutu Air Limbah bagi Usaha dan/Atau
Kegiatan Industri Rayon
- PerMen LH
Nomor 10 Tahun 2007 tentang Baku Mutu Air Limbah bagi Usaha dan/atau
Kegiatan Industri Purified Terephthalic Acid dan Poly Ethylene
Terephthalate
- KepMen LH
Nomor 122 Tahun 2004 Tentang Perubahan Atas KEPMEN LH no 51 Tahun 1995 ttg
Baku Mutu Limbah Cair Bagi Kegiatan Industri Pupuk
- KepMen LH
Nomor 202 Tahun 2004 Tentang Baku Mutu Air Limbah Bagi Usaha & atau
Kegiatan Pertambangan Bijih Emas & atau Tembaga
- KepMen LH
Nomor 28 Tahun 2003 Tentang Pedoman Teknis Pengkajian Pemanfaatan Air
Limbah Dari Industri Minyak Sawit Pada Tanah di Perkebunan Kelapa Sawit
- KepMen LH
Nomor 29 Tahun 2003 Tentang Pedoman Syarat dan Tata Cara Perizinan
Pemanfaatan Air Limbah Industri Minyak Sawit Pada Tanah di Perkebunan
Kelapa Sawit
- KepMen LH
Nomor 37 tahun 2003 Tentang Metoda Analisis Kualitas Air Permukaan Dan
Pengambilan Contoh Air Permukaan
- KepMen LH Nomor
110 Tahun 2003 Tentang Pedoman Penetapan Daya Tampung Beban Pencemaran Air
Pada Sumber Air
- KepMen LH
Nomor 111 Tahun 2003 Tentang Pedoman Mengenai Syarat dan Tata Cara
Perizinan Serta Pedoman kajian Pembuangan Air Limbah Ke Air Atau Sumber
Air.
- KepMen LH
Nomor 112 Tahun 2003 Tentang Baku Mutu Air Limbah Bagi Usaha dan Kegiatan
Domestik
- KepMen LH
Nomor 113 Tahun 2003 Tentang Baku Mutu Air Limbah Bagi Usaha dan atau
Kegiatan Pertambangan Batu Bara
- KepMen LH
Nomor 114 Tahun 2003 Tentang Pedoman Pengkajian Untuk Menetapkan Kelas Air
- KepMen LH
Nomor 115 Tahun 2003 Tentang Pedoman Penentuan Status Mutu Air
- KepMen LH
Nomor 142 Tahun 2003 Tentang Perubahan Atas KepMen LH Nomor 111 Tahun 2003
tentang Pedoman Mengenai Syarat dan Tata Cara Perizinan Serta Pedoman
Kajian Pembuangan Air Limbah ke Air Atau Sumber Air
- KepMen LH
Nomor 03 Tahun 1998 Tentang Baku Mutu Limbah Bagi Kawasan Industri
- KepMen LH
Nomor 09 Tahun 1997 Tentang Perubahan KepMen LH Nomor42/MENLH/10/1996
Tentang Baku Mutu Limbah Cair Bagi Kegiatan Minyak dan Gas serta Panas
Bumi
- KepMen LH
Nomor 42 Tahun 1996 Tentang Baku Mutu Limbah Cair Bagi Kegiatan Minyak dan
Gas serta Panas Bumi
- KepMen LH
Nomor 35 Tahun 1995 Tentang Program Kali Bersih (Prokasih)
- KepMen LH
Nomor 51 Tahun 1995 Tentang Baku Mutu Limbah Cair Bagi Kegiatan Industri
- KepMen LH
Nomor 52 Tahun 1995 Tentang Baku Mutu Limbah Cair Bagi Kegiatan Hotel
- KepMen LH
Nomor 58 Tahun 1995 Tentang Baku Mutu Limbah Cair Bagi Kegiatan Rumah
Sakit
- PerMen LH
Nomor 02 Tahun 2006 Tentang Baku Mutu Air Limbah Rumah Pemotongan Hewan
- PerMen LH
Nomor 04 Tahun 2006 Tentang Baku Mutu Air Limbah Penambangan Timah
- PerMen LH
Nomor 09 Tahun 2006 Tentang Baku Mutu Air Limbah Penambangan Nikel
- PerMen LH
Nomor 10 Tahun 2006 Tentang Baku Mutu Air Limbah Usaha Poly Vinyl Chloride
PENGENDALIAN
PENCEMARAN UDARA DAN GANGGUAN
- Peraturan
Pemerintah Nomor 41 Tahun 1999 Tentang Pengendalian Pencemaran Udara
- KepMen LH
Nomor 133 Tahun 2004 Tentang Baku Mutu Emisi Bagi Kegiatan Industri Pupuk
- KepMen LH
Nomor 129 Tahun 2003 Tentang Baku Mutu Emisi Usaha dan Atau Kegiatan
Minyak Bumi dan Gas Bumi
- KepMen LH
Nomor 141 Tahun 2003 Tentang Ambang Batas Emisi Gas Buang Kendaraan
Bermotor Tipe Baru dan Kendaraan Bermotor Yang Sedang Diproduksi (Current
Production)
- KepMen LH Nomor
45 Tahun 1997 Tentang Indeks Standar Pencemar Udara
- KepMen LH
Nomor 15 Tahun 1996 Tentang Program Langit Biru
- KepMen LH
Nomor 48 Tahun 1996 Tentang Baku Tingkat Kebisingan
- KepMen LH
Nomor 49 Tahun 1996 Tentang Baku Tingkat Getaran
- KepMen LH
Nomor 50 Tahun 1996 Tentang Baku Tingkat Kebauan
- KepMen LH
Nomor 13 Tahun 1995 Tentang Baku Mutu Emisi Sumber Tidak Bergerak
- PerMen LH
Nomor 07 Tahun 2007 tentang Baku Mutu Emisi Sumber Tidak Bergerak bagi
Ketel Uap
- PerMen LH
Nomor 05 Tahun 2006 Tentang Ambang Batas Emisi Gas Buang Kendaraan
Bermotor Lama (Pengganti KepMenLH 35 Tahun 1993)
- KepMen
Kesehatan Nomor 289 Tahun 2003 Tentang Prosedur Pengendalian Dampak
Pencemaran Udara Akibat Kebakaran Hutan Terhadap Kesehatan
- KepKa Bapedal
Nomor 107 Tahun 1997 Tentang Pedoman Teknis Perhitungan dan Pelaporan
serta Informasi Indeks Standar Pencemar Udara
- KepKa Bapedal
Nomor 205 Tahun 1996 Tentang Pedoman Teknis Pengendalian Pencemaran Udara
Sumber Tidak Bergerak
PENGENDALIAN
PENCEMARAN PERUSAKAN LAUT
- Peraturan
Pemerintah Nomor 19 Tahun 1999 Tentang Pengendalian Pencemaran dan atau
Perusakan Laut
- KepMen LH
Nomor 51 Tahun 2004 Tentang Baku Mutu Air Laut
- KepMen LH
Nomor 179 Tahun 2004 Tentang Ralat Atas KEPMEN LH no 51 tahun 2004 ttg BM
Air Laut
- KepMen LH
Nomor 200 Tahun 2004 Tentang Kriteria Baku Kerusakan & Pedoman
Penentuan Status Padang Lamun
- KepMen LH
Nomor 201 Tahun 2004 Tentang Kriteria Baku & Pedoman Penentuan
Kerusakan Mangrove
- KepMen LH
Nomor 04 Tahun 2001 Tentang Kriteria Baku Kerusakan Terumbu Karang
- KepMen LH
Nomor 45 Tahun 1996 Tentang Program Pantai Lestari
- PerMen LH
Nomor 12 Tahun 2006 Tentang Perizinan Pembuangan Limbah ke Laut
- KepKa Bapedal
Nomor 47 tahun 2001 tentang Pedoman Pengukuran Kondisi Terumbu Karang
PENGENDALIAN
KERUSAKAN TANAH DAN LAHAN
- Peraturan
Pemerintah Nomor 4 Tahun 2001 Tentang Pengendalian Kerusakan Dan Atau
Pencemaran Lingkungan Hidup yang Berkaitan Dengan Kebakaran Hutan Dan Atau
Lahan
- Peraturan
Pemerintah Nomor 150 Tahun 2000 Tentang Pengendalian Kerusakan Tanah Untuk
Produksi Biomassa
- KepMen LH
Nomor 43 Tahun 1996 Tentang Kriteria Kerusakan Lingkungan Bagi Usaha atau
Kegiatan Penambangan Bahan Galian Golongan C Jenis Lepas di Daratan
- PerMen LH
Nomor 07 Tahun 2006 Tentang Pengukuran Kerusakan Tanah Untuk Biomassa
- Peraturan
Menteri Perdagangan Nomor 02 Tahun 2007 Tentang Larangan Ekspor Pasir,
Tanah, dan Top Soil (termasuk Tanah Pucuk atau Humus)
- Peraturan
Menteri Perdagangan Nomor 03 Tahun 2007 Tentang Verifikasi atau
Penelusuran Teknis Ekspor Bahan Galian Golongan C Selain Pasir, Tanah dan
Top Soil (Termasuk Tanah Pucuk atau Humus).
- KepMen
Kehutanan & Perkebunan Nomor 146 Tahun 1999 Tentang Pedoman Reklamasi
Bekas Tambang Dalam Kawasan Industri
- KepMen
Pertambangan & Energi Nomor 1211 Tahun 1995 Tentang Pencegahan &
Penanggulan Perusakan & Pencemaran Lingkungan Pada Kegiatan
Pertambangan Umum
PENGELOLAAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN
- Peraturan
Pemerintah Nomor 18 Tahun 1999 Tentang Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya
dan Beracun
- Peraturan
Pemerintah Nomor 85 Tahun 1999 Tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah
Nomor 18 Tahun 1999 Tentang Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun
- PerMen LH
Nomor 02 Tahun 2007 Tentang Pedoman Teknis dan Persyaratan Kompetensi
Pelaksanaan Retrofit dan Recycle pada Sistem Refrigerasi
- KepMen LH
Nomor 128 Tahun 2003 Tentang Tata Cara Persyaratan Teknis Pengolahan
Limbah Minyak Bumi dan Tanah Terkontaminasi oleh Minyak Bumi Secara
Biologis
- KepMen LH
Nomor 520 Tahun 2003 Tentang Larangan Impor Limbah Bahan Berbahaya &
Beracun
- Per MenLH
Nomor 03 Tahun 2007 Tentang Fasilitas Pengumpulan dan Penyimpanan Limbah
B3 di Pelabuhan
- KepMen ESDM
Nomor 1693 Tahun 2001 Tentang Pelaksanaan Pabrikasi Pelumas &
Pengolahan Pelumas Bekas serta Penetapan Mutu Pelumas
- KepMen
Perindustrian & Perdagangan Nomor 372 Tahun 2001 Tentang Ketentuan
Pemberian Izin Usaha Industri Pabrikasi Pelumas & Pengolahan Pelumas
Bekas
- KepKa Bapedal
Nomor 02 Tahun 1998 Tentang Tata Laksana Pengawasan Pengelolaan Limbah
Bahan Berbahaya dan Beracun di Daerah
- KepKa Bapedal Nomor
03 Tahun 1998 Tentang Penetapan Kemitraan Dalam Pengolahan Limbah B3
- KepKa Bapedal
Nomor 04 Tahun 1998 Tentang Penetapan Prioritas Limbah B3
- KepKa Bapedal
Nomor 255 Tahun 1996 Tentang Tata Cara dan Persyaratan Penyimpanan dan
Pengumpulan Minyak Pelumas Bekas
- KepKa Bapedal
Nomor 01 Tahun 1995 Tentang Tata cara dan Persyaratan Teknis Penyimpanan
dan Pengumpulan Limbah B3
- KepKa Bapedal
Nomor 02 Tahun 1995 Tentang Dokumen Limbah B3
- KepKa Bapedal
Nomor 03 Tahun 1995 Tentang Persyaratan Teknis Pengelolaan Limbah B3
- KepKa Bapedal
Nomor 04 Tahun 1995 Tentang Tata Cara Persyaratan Penimbunan Hasil
Pengolahan, Persyaratan Lokasi Bekas Pengolahan, dan Lokasi Bekas
Penimbunan Limbah B3
- KepKa Bapedal
Nomor 05 Tahun 1995 Tentang Simbol dan Label Limbah B3
- KepKa Bapedal
Nomor 68 Tahun 1994 Tentang Tata Cara Memperoleh Izin Penyimpanan,
Pengumpulan, Pengoperasian Alat Pengolahan, Pengolahan dan Penimbunan
Akhir Limbah Bahan Berbahaya dan beracun
- Surat Edaran
Kepala Bapedal Nomor 08/SE/02/1997 Tentang Penyerahan Minyak Pelumas Bekas
- KepKa Bapeten
Nomor 03 Tahun 1999 Tentang Ketentuan Keselamatan untuk Pengelolaan Limbah
Radioaktif
PENGELOLAAN
BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN
- Peraturan
Pemerintah Nomor 74 Tahun 2001 Tentang Pengelolan Bahan Berbahaya dan
Beracun (B3)
- Peraturan
Pemerintah Nomor 7 Tahun 1973 Tentang Pengawasan Atas Peredaran,
Penyimpanan & Penggunaan Pestisida
- Peraturan
Menteri Tenaga Kerja Nomor 3 Tahun 1985 Tentang Kesehatan &
Keselamatan Kerja Pemakaian Asbes
- Peraturan
Menteri Tenaga Kerja & Transmigrasi Nomor 1 Tahun 1982 Tentang Bejana
Tekanan
- Peraturan
Menteri Kesehatan Nomor 472 Tahun 1996 Tentang Pengamanan Bahan Berbahaya
Bagi Kesehatan
- Peraturan
Menteri Perindustrian Nomor 33 Tahun 2007 Tentang Larangan Memproduksi
Bahan Perusak Ozon dan Barang yang Mempergunakan Bahan Perusak Ozon
- KepMen
Pertanian Nomor 763 Tahun 1998 Tentang Pendaftaran & Pemberian Izin
Tetap Pestisida
- KepMen
Pertanian Nomor 764 Tahun 1998 Tentang Pendaftaran & Pemberian Izin
Sementara Pestisida
- KepMen
Pertanian Nomor 949 Tahun 1998 Tentang Pestisida Terbatas
- KepMen
Pertanian Nomor 541 Tahun 1996 Tentang Pendaftaran & Pemberian Izin
Tetap Pestisida
- KepMen
Pertanian Nomor 543 Tahun 1996 Tentang Pendaftaran & Pemberian Izin
Sementara Pestisida
- KepMen
Pertanian Nomor 544 Tahun 1996 Tentang Pendaftaran & Pemberian Izin
Bahan Teknis Pestisida
- KepMen
Pertanian Nomor 546 Tahun 1996 Tentang Pemberian Izin & Perluasan
Penggunaan Pestisida
- KepMen
Perindustrian & Perdagangan Nomor 790 Tahun 2002 Tentang Perubahan
atas KEPMEN PERINDAG Tahun 1998 no 110 ttg Larangan Produksi dan
Memperdagangkan ODS
- KepMen
Perindustrian & Perdagangan Nomor 254 Tahun 2000 Tentang Tata Niaga
Impor & Peredaran Bahan Berbahaya Tertentu
- KepMen
Perindustrian & Perdagangan Nomor 110 Tahun 1998 Tentang Larangan
Memproduksi & Memperdagangkan Bahan Perusak Lapisan Ozon serta
Memproduksi & Memperdagangkan Barang Baru yang Menggunakan BPLO (ODS)
- SK Menteri
Perindustrian Nomor 148 Tahun 1985 Tentang Pengamanan Bahan Beracun &
Berbahaya di Perusahaan Industri
- KepMen Tenaga
Kerja Nomor 186 Tahun 1999 Tentang Unit Penanggulangan Kebakaran di Tempat
Kerja
- KepMen Tenaga
Kerja Nomor 187 Tahun 1999 Tentang Pengendalian Bahan Kimia Berbahaya di
Tempat Kerja
- SE Menteri
Tenaga Kerja Nomor 01 Tahun 1997 Tentang Nilai Ambang Batas Faktor Kimia
di Udara Lingkungan Kerja
- Kep DIRJEN
Perhubungan Darat Nomor 725 Tahun 2004 Tentang Penyelenggaraan
Pengangkutan B3 di Jalan
KONSERVASI
LINGKUNGAN DAN KEANEKARAGAMAN HAYATI
- Undang-Undang
Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana
- Undang–Undang
Nomor 29 Tahun 2000 Tentang Perlindungan Varietas Tanaman
- Undang-Undang
Nomor 16 Tahun 1992 Tentang Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan
- Undang-Undang
Nomor 5 Tahun 1990 Tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan
Ekosistemnya
- Peraturan
Pemerintah Nomor 14 Tahun 2002 Tentang Karantina Tumbuhan
- Peraturan
Pemerintah Nomor 15 Tahun 2002 Tentang Karantina Ikan
- Peraturan
Pemerintah Nomor 7 Tahun 1999 tentang Pengawetan Jenis Tumbuhan dan Satwa
- Peraturan
Pemerintah Nomor 8 Tahun 1999 tentang Pemanfaatan Jenis Tumbuhan dan Satwa
Liar
- Peraturan
Pemerintah Nomor 68 Tahun 1998 tentang Kawasan Suaka Alam dan Kawasan
Pelestraian Alam
- Keputusan
Presiden Nomor 41 Tahun 2004 tentang Perizinan atau Perjanjian di Bidang
Pertambangan yang Berada di Kawasan Hutan
- Keputusan
Presiden Nomor 4 Tahun 1993 tentang Satwa dan Bunga Nasional
- Keputusan
Presiden Nomor 32 Tahun 1990 tentang Pengelolaan Kawasan Lindung
- Peraturan
Menteri Kehutanan Nomor 01 Tahun 2007 Tentang Lembaga Konservasi
- Peraturan
Menteri Kehutanan Nomor 02 Tahun 2007 Tentang Organisasi dan Tata Kerja
Unit Pelaksana Teknis Konservasi Sumber Daya Alam
- Peraturan
Menteri Kehutanan Nomor 10 Tahun 2007 Tentang Perbenihan Tanaman Hutan
- Peraturan
Menteri Kehutanan Nomor 14 Tahun 2007 Tentang Tatacara Evaluasi Fungsi
Kawasan Suaka Alam, Kawasan Pelestarian Alam dan Taman Buru.
- Peraturan
Menteri Kehutanan Nomor 23 Tahun 2007 Tentang Permohonan Izin Usaha
Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu pada Hutan Tanaman Rakyat dalam Hutan Tanaman
- KepMen Kehutanan
& Perkebunan Nomor 55 Tahun 2000 Tentang Perlindungan Ikan Raja Laut
(Latimeria Menadoensis) Sebagai Satwa yang Dilindungi
- KepMen
Kehutanan & Perkebunan Nomor 104 Tahun 2000 Tentang Tata Cara
Mengambil Tumbuhan Liar & Menangkap Satwa Liar
- KepMen Kehutanan
& Perkebunan Nomor 385 Tahun 1999 Tentang Penetapan Lola Merah
(Trochus Niloticus) Sebagai Satwa Buru
- KepMen
Kehutanan & Perkebunan Nomor 449 Tahun 1999 Tentang Pengelolaan Burung
Walet (Collocalia) Di Habitat Alami (In-Situ) dan Habitat Buatan (Ex-Situ)
- Kep Bersama
Menteri Pertanian, Kehutanan, Kesehatan, Pangan Nomor 998.1 Tahun 1999
Tentang Keamanan Hayati & Keamanan Pangan Produk Pertanian Hasil
Rekayasa Genetika
- Kep DIRJEND
Perlindungan & Konservasi Alam Nomor 66 Tahun 2000 Tentang Kuota Pengambilan
Tumbuhan & Penangkapan Satwa Liar Yang Tidak Dilindungi UU
- Kep DIRJEND
Perlindungan & Konservasi Alam Nomor 200 Tahun 1999 Tentang Penetapan
Jatah & Pengambilan Tumbuhan Alam & Satwa Liar yang Tidak
Dilindungi UU utk Periode Thn 2000
PENATAAN
RUANG
- Undang-Undang
Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang
- Undang-Undang
Nomor 5 Tahun 1992 tetang Benda Cagar Alam
- Undang-Undang
Nomor 24 Tahun 1992 Tentang penataan ruang
- Peraturan
Pemerintah Nomor 06 Tahun 2007 tentang Tata Hutan dan Penyusunan Rencana
Pengelolaan Hutan serta Pemanfaatan Hutan.
- Peraturan
Pemerintah Nomor 16 Tahun 2004 Tentang Penatagunaan Tanah
- Peraturan
Pemerintah Nomor 34 Tahun 2002 Tentang Tata Hutan dan Penyusunan Rencana
Pengelolaan Hutan, Pemanfaatan Hutan dan Penggunaan Kawasan Hutan
- Peraturan
Pemerintah Nomor 63 Tahun 2002 Tentang Hutan Kota
- Peraturan
Pemerintah RI Nomor 10 Tahun 2000 Tentang Tingkat Ketelitian Peta Untuk
Penataan Ruang Wilayah
- Peraturan
Pemerintah Nomor 47 Tahun 1997 Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional
- Peraturan
Pemerintah Nomor 69 Tahun 1996 Tentang Pelaksanaan Hak dan Kewajiban,
serta Bentuk dan Tata Cara Peran Serta Masyarakat Dalam Penataan Ruang
- Keputusan
Presiden Nomor 75 Tahun 1993 Tentang Koordinasi Pengelolaan Tata Ruang
Nasional
- Keputusan
Presiden Nomor 32 Tahun 1990 Tentang Pengelolaan Kawasan Lindung
- Keputusan
Presiden Nomor 57 Tahun 1989 Tim Koordinasi Pengelolaan Tata Ruang
Nasional
- Peraturan
Menteri Dalam Negeri Nomor 01 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang Terbuka
Hijau Kawasan Perkotaan
- Peraturan
Menteri Perdagangan Nomor 09 Tahun 2007 tentang Ketentuan Ekspor Produk
Industri Kehutanan.
LABORATORIUM
LINGKUNGAN
- KepKa BAPEDAL
Nomor 113 Tahun 2000 Tentang pedoman Umum dan pedoman Teknis Laboratorium
Lingkungan
PENEGAKAN
HUKUM LINGKUNGAN
- Peraturan
Pemerintah RI Nomor 54 Tahun 2000 Tentang Lembaga Penyedia Jasa Pelayanan
Penyelesaian Sengketa Lingkungan Hidup di Luar Pengadilan
- KepMen LH
Nomor 19 Tahun 2004 Tentang Pedoman Pengelolaan Pengaduan Kasus Pencemaran
dan atau Perusakan Lingkungan Hidup
- KepMen LH
Nomor 197 Tahun 2004 Tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang Lingkungan
Hidup di Daerah Kabupaten & Daerah Kota
- KepMen LH
Nomor 77 Tahun 2003 Tentang Pembentukan Lembaga Penyedia Jasa Pelayanan
Penyelesaian Sengketa LH di Luar Pengadilan (LPJP2SLH)
- KepMen LH
Nomor 78 Tahun 2003 Tentang Tata Cara Pengelolaan Permohonan Penyelesaian
Sengketa LH di Luar Pengadilan Pada Kementrian LH
- KepMen LH
Nomor 56 Tahun 2002 Tentang Pedoman Umum Pengawasan Penataan Lingkungan
Hidup Bagi Pejabat Pengawas
- KepMen LH
Lingkungan Hidup Nomor 58 Tahun 2002 Tentang Tata Cara Pejabat Pengawas
Lingkungan Hidup di Propinsi/Kabupaten Kota
- KepMen LH
Nomor 7 Tahun 1999 Tentang Pejabat Pengawasan Lingkungan Hidup dan Pejabat
Pengawas Lingkungan Hidup Daerah
- Keputusan
Bersama Kementerian LH, Kejaksaan, Kepolisian Nomor KEP-04/MENLH/04/2004,
KEP-208/A/J.A/04/2004, KEP-19/IV/2004 Tentang Penegakan Hukum Lingkungan
Hidup Terpadu (SATU ATAP), Menteri Lingkungan Hidup Republik Indonesia,
Jaksa Agung Republik Indonesia dan Kepala Kepolisian Negara Republik
Indonesia
- KepKa BAPEDAL
Nomor 27 Tahun 2001 Tentang Pembentukan Satuan Tugas Penyidik Pegawai
Negeri Sipil (PPNS) Lingkungan Hidup Di BAPEDAL
- Surat Jaksa
Agung Muda Tidak Pidana Umum Nomor B-60/E/Ejp/01/2002 Tentang Perihal
Pedoman teknis Yustisial Penanganan Perkara Tindak Pidana Lingkungan Hidup
PROPER
- KepMen
LH Nomor 127 Tahun 2002 Tentang Program Penilaian Peringkat Kinerja
Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup
INTERNATIONAL
ENVIRONMENTALS CONVENTIONS AND TREATIES
- Undang-undang
Nomor 5 Tahun 1994 Tentang Pengesahan United Nations Convention on
Biological Diversity (Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa Mengenai
Keanekaragaman Hayati)
- Undang-Undang
Nomor 6 Tahun 1994 Tentang Pengesahan United Nations Framework Convention
on Climate Change (Konvensi Kerangka Kerja Perserikatan Bangsa-Bangsa
Mengenai Perubahan Iklim)
- KepPres
Nomor 21 Tahun 2003 Tentang Pengesahan Protokol 9 Dangerous Good (Protokol
Pengesahan 9 Barang-barang Berbahaya)
- KepPres
Nomor 92 Tahun 1998 Tentang Pengesahan Montreal Protocol Tentang Zat-zat
yang Merusak Lapisan Ozon, Copenhagen 1992
- KepPres
Nomor 23 Tahun 1992 Tentang Pengesahan Vienna Convention for the Ozone
Layer dan Montreal Protocol on Substances That Deplete the Ozone Layer as
Adjusted and Amanded by The Second Meeting of The Parties
- KepPres
Nomor 1 Tahun 1987 Tentang Pengesahan Amandemen 1979 atas Convention on
Internasional Trade in Endangered Species of Wild Fauna and Flora, 1973
- Protocol
to the Comprehensive Nuclear Test-Ban Treaty 1996
- International
Tropical Timber Agreement 1994
- Comprehensive
Nuclear TEST-Ban Treaty 1994
- Convention
on Biological Diversity 1992
- The Rio
Declaration on Environment and Development 1992
- United
Nations Framework Convention on Climate Change 1992
- Convention
on the Transboundary Effects of Industrial Accidents 1992
- International
Convention an Civil Liability for Liability for Oil Pollution Damage 1991
- Protocol
on Environmental Protection to the Antartic Treaty 1991
- Protocol
to the 1979 Convention on Long-Range Transboundary Air Pollution
Concerning the Control of Emissions of Volatile Organic Compounds or Their
Transboundary Fluxes 1991
- Protocol
to the 1979 Convention on Long-Range Transboundary Air Pollution on
Reduction of Sulphur Emissions of Volatile Organic Compound of Their
Transboundary Fluxes 1991
- Basel
Convention on Transboundary Movement of Hazardous Waste 1989
- The
Vienna Convention for the Protection of the Ozone Layer 1987
- Montreal
Protocol on Substances that Deplete the Ozone Layer 1987
- Convention
early Notification of a Nuclear Accident 1986
- Convention
on Assistance in the of a Nuclear Accident 1986
- Protocol
Amending the Paris Convention for the Prevention of Marine Pollution from
Land Based Sources 1986
- Protocol
to Amend the International Convention on Civil Liability for Oil Pollution
Damage 1969,1984
- World
Charter for Nature 1982
- Convention
on the Conservative of Antartic Marine Living Resources 1980
- Convention
on the Conservation of Migratory Species of Wild Animals 1979
- Convention
on Long-Range Transboundary Air Pollution 1979
- Protocol
to the International Convention on Civil Liability for Oil Pollution
Damage 1969,1976
- Convention
for the Prevention of Marine Pollution from Land Based Sources 1974
- Convention
on International Trade in Endangered Species of Wild Fauna and Flora 1973
- International
Convention for the Prevention of Pollutions from Ships 1973
- Protocol
of 1978 Relating to the International Convention for Prevention of
Pollution from Ships 1973
- Convention
on The Prevention of Marine Pollution by Dumping of Wastes and Other
Matter (1972) and Resolutions Adopted by the Special Meeting
- Protocol
to the Convention on the Prevention of Marine Pollution by Dumping of
Wastes and Other Matter (1972) and Resolutions Adopted by The Special
Meeting, 1972
- Declaration
of the United Nations Conference on the Human Environment 1972
- Convention
of the Prevention of Marine Pollution by Dumping from Ships and Aircrafts
1972
- Treaty
Banning Nuclear Weapon Tests in Atmosphere, in Outer Space and Under Water
(Nuclear Test-Ban Treaty) 1963 - The
Antarctic 1959
- Convention
on Fishing and Conservation of the Living Resources pf the High Seas 1958
- International
Convention for The Protection of Pollution of the Sea by Oil 1954
- International
Convention for the Protection of Birds 1950
- Rotterdam
Convention On The Prior Informed Consent Procedure for Certain Hazardous
Chemicals and Pesticides in International Trade
Tidak ada komentar:
Posting Komentar