Gelomabang elektromagnetik yang sebelumnya dianggap gelombang murni,berprilaku seperti partikel foton.seorang fisikawan prancis menasumsikan bahwa materi juga berprilaku sebagai gelombang mungkin saja benar.Berawal dari persamaan Einstein, E = cp dengan p adalah momentum foton, c kecepatan cahaya dan E adalah energi, ia mendapatkan hubungan:
E = hν =ν = c/λ atau hc/ λ = E, maka h/ λ= p …
b. Prinsip ketidakpstian
Fisikawan Jerman menyatakan tidak mungkin menentukan secara akurat posisi dan momentum secara simultan partikel yang sangat kecil semacam elektron. Untuk mengamati partikel, seseorang harus meradiasi partikel dengan cahaya. Tumbukan antara partikel dengan foton akan mengubah posisi dan momentum partikel.
Heisenberg menjelaskan bahwa hasil kali antara ketidakpastian posisi x dan ketidakpastian momentum p akan bernilai sekitar konstanta Planck:
xp = h (2.13)
c. Persamaan Schrodinger
Fisikawan Austria Erwin Schrödinger mengusulkan ide bahwa persamaan De Broglie dapat diterapkan tidak hanya untuk gerakan bebas partikel, tetapi juga pada gerakan yang terikat seperti elektron dalam atom. Dengan memperuas ide ini, ia merumuskan sistem mekanika gelombang. Pada saat yang sama Heisenberg mengembangkan sistem mekanika matriks. Kemudian hari kedua sistem ini disatukan dalam mekanika kuantum.
(-h2/8π2m)(d2Ψ/dx2) + VΨ = EΨ …
Tidak ada komentar:
Posting Komentar