Jumat, 07 Juni 2013

Bagaimana kaitan antara suara hati antropologis, suara hati ekologis, suara hati warga bumi dan suara hati spiritual dengan pendidikan untuk pembangunan berkelanjutan (ESD) atau pendidikan lingkungan pada umumnya ?


Jawab :
Kita harus mencari hal-hal berikut di dalam diri kita sendiri:
·                     Suara hati antropologis, yang mengakui kesatuan dalam keragaman;
·                     Suara hati ekologis, yang sadar bahwa kita bersama dengan semua makhluk hidup mendiami lingkungan (biosfer) yang sama. Dengan kesadaran akan ikatan antara diri kita dan biosfer, kita hentikan mimpi muluk untuk menguasai jagat raya dan sebagai gantinya – memupuk kerinduan untuk hidup bersama di muka bumi;
·                     Suara hati warga bumi, rasa solidaritas dan tanggung jawab terhadap anak-anak dunia;
·                     Suara hati spiritual akan kondisi manusiawi, yang diperoleh melalui pemikiran kompleks yang terbuka untuk saling mengkritik, kritis terhadap diri sendiri, dan saling memahami. 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar