Logam mercuri adalah
salah satu trace element yang mempunyai sifat cair pada temperatur ruang dengan
spesifik gravity dan daya hantar listrik yang tinggi. Merkuri yang terdapat
dalam limbah di perairan umum diubah oleh aktifitas mikro organisme menjadi
komponen methyl merkuri yang memiliki sifat racun dan daya ikat yang kuat
disamping kelarutannya yang tinggi terutama dalam tubuh hewan air. Hal tersebut
mengakibatkan merkuri terakumulasi sehingga kadar merkuri dapat menncapai level
yang berbahaya baik bagi kehidupan hewan air maupun kesehatan manusia yang
memakan hasil tangkapan hewan tersebut.
Merkuri merupakan unsur kimia yang biasa digunakan pada
proses pemisahan emas dengan unsur logam ikutan lainnya. Merkuri termasuk logam
berat berbahaya, yang dalam konsentrasi kecil pun dapat bersifat racun. Merkuri
merupakan logam yang dalam keadaan normal berbentuk cairan berwarna abu-abu,
tidak berbau . Tidak larut dalam air, alkohol, eter, asam hidroklorida,
hydrogen bromida dan hidrogen iodide. Merkuri dilepaskan ke atmosfer melalui
berbagai kegiatan manusia dan limbah industri, dan khususnya pembakaran bahan
bakar fosil seperti batubara. Asap yang mengandung merkuri dapat dengan mudah
ditrasportasikan melalui udara dan mengendap di daratan serta air.
Sifat Mercuri
- Berwujud
cair pada suhu kamar dengan titik beku -390C sehingga mudah
menyebar dan sulit dikumpulkan
- Pada
temperatur 3960C ini telah terjadi pemuaian secar menyeluruh
- Logam
yang paling mudah menguap
- Tahanan
listrik yang dimiliki sangat rendah
- Dapat
melarutkan bermacam macam logam
- Merupakan
unsur yang sangat beracun bagi semua mahluk hidup
Mercuri
di lingkungan perairan
Terdapatnya merkuri di perairan dapat disebabkan oleh dua
hal, yaitu pertama oleh kegiatan perindustrian seperti pabrik cat,kertas,
peralatan listrik, chlorine dan coustic soda; kedua oleh alam itu sendiri
melalui proses pelapukan batuan dan peletusan gunung berapi. Namun pencemaran
merkuri yang disebabkan kegiatan alam pengaruhnya terhadap biologi maupun
ekologi
Dampak
mercuri bagi kesehatan
- Gangguan
saraf sensoris : kepekaan menurun dan sulit menggerakan jari tangan dan
kaki, daya pendengaran menurun serta rasa nyeri pada lengan dan paha
- Gangguan
saraf motorik : sulit berdiri dan berbicara, mudah jatuh gerakan lambat
- Gangguan
lain : Gangguan mental sakit kepala
Kesimpulan
Terdapatnya merkuri di lingkungan perairan disebabkan
kegiatan perindustrian dan kegiatan alam. Pengaruh merkuri
sebagai pollutan terhadap kehidupan biota laut dapat bersifat langsung
maupun tidak langsung, misalnya melalui penurunan kualitas air, dan melalui
rantai makanan (food chain). Terjadinya proses akumulasi di dalam tubuh ikan
karena kecepatan pengambilan merkuri (up take rate) oleh ikan lebih cepat
dibandingkan proses eksresi. Pengaruh toksisitas merkuri terhadap ikan dapat
bersifat lethal dan sublethal, sinergism dan antagonism. Dampak merkuri pada
manusia dapat berupa gangguan fisiologis, ganggunan sistim syaraf, gangguan
pertumbuhan, dan gangguan terhadap ginjal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar