Sabtu, 04 Mei 2013

Kerusakan hutan di KALIMANTAN



KALIMANTAN atau disebut BORNEO adalah salah satu pulau yang dikenal didunia karena terkenal dengan hutan hujan tropis. Dan terkenal dengan hutannya yang hijau  seperti Zamrud khatulistiwa. Kalimantan juga sering didatangi wisatawan asing karena keperawanan Hutannya.
Akan tetapi keperawanan hutan di  kalimantan sudah terenggut oleh ulah para manusia seperti penebangan pohon, pembakaran hutan, juga ulah para pengusaha minyak sawit
FUNGSI HUTAN
Hutan mengontrol fluktuasi debit air pada sungai . Di sini hutan berfungsi sebagai pengatur hidro-orologis bagi kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya. Selain banjir dan kekeringan, masih banyak lagi dampak negatif dari kerusakan hutan. 
PEMBAHASAN
Data kerusakan hutan di Indonesia masih simpang siur, ini akibat perbedaan persepsi dan kepentingan dalam mengungkapkan data tentang kerusakan hutan. Laju deforestasi di Indonesia menurut perkiraan World Bank antara 700.000 sampai 1.200.000 ha per tahun

Solusi
Beberapa tahun terakhir, penanaman pohon sudah sering dilakukan, dan dengan dukungan dinas instansi terkait untuk terus memperbaiki kualitas hutan tropis buatan di kalimantan. Penegakan hukum terhadap para penebang liar. Pengurangan lahan kelapa sawit .

Saran
Melihat banyak kegunaan yang  dapat diperoleh dari hutan ,diharapkan
Masyarakat dapat lebih antusias dan berpartisipasi dalam usaha pelestarian dan pengolahan hutan agar dapat berguna serta bermanfaat bagi seluruh makhluk hidup.
Kesimpulan
Kerusakan hutan dinegara ini penyebabnya ya kurangya kesadaran masyarakat dan pemerintah untuk mengelola hutan dengan baik. Disatu sisi masyarakat masih sangat tergantung dengan sumberdaya hutan dan disisi lain pemerintah dengan segala kewenanganya mengeksploitasi hutan ini tanpa memperhatikan kesejahteraan masyarakatnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar