PENDAHULUAN
Kegiatan produksi biomassa (tanaman yang dihasilkan dari
kegiatan pertanian, perkebunan dan hutan tanaman)
Mengakibatkan kerusakan tanah, sehingga menurunkan mutu
serta fungsi tanah disebabkan karena penggunaan agrokimia (pupuk dan pestisida)
yang tidak proporsional
Menciptakan pertanian ramah lingkungan dengan menerapkan
pertanian organik (tidak menggunakan pupuk dan pestisida kimia sehingga
hasil panennya bebas residu kimia berbahaya)
PEMBANGUNAN PERTANIAN
Pembangunan pertanian adalah suatu proses yang
menghasilkan terjadinya perubahan sosial (nilai/norma sosial, interaksi sosial,
perilaku, lembaga sosial dan sebagainya) untuk mencapai pertumbuhan ekonomi
(produksi, pendapatan dan kesejahteraan).
Tujuan dari pembagunan pertanian adalah untuk memenuhi
kebutuhan pangan dan bahan baku industri, memperluas lapangan pekerjaan,
meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat, mendukung pertumbuhan
dan pemerataan ekonomi serta pembangunan wilayah dan pedesaan.
Syarat pokok yang harus dipenuhi antara lain :
pasar produksi hasil-hasil pertanian, teknologi pertanian yang selalu
berkembang, ketersediaan sarana produksi pertanian, insentif dan transportasi.
PEMBANGUNAN PERTANIAN BERKELANJUTAN SEBAGAI VISI
PEMBANGUNAN PERTANIAN KE DEPAN
Pertanian berkelanjutan (Sustainable Agriculture)
merupakan implementasi dari konsep pembangunan berkelanjutan (sustainable
development) pada sektor pertanian.
Pembangunan pertanian berkelanjutan merupakan suatu
proses pembangunan yang secara berkelanjutan mengoptimalkan manfaat dari sumber
alam dan sumber daya manusia.
Keberhasilan pembangunan pertanian terletak pada
keberlanjutan pembangunan pertanian itu sendiri. Konsepsi pembangunan pertanian
berkelanjutan tersebut diterjemahkan ke dalam visi pembangunan pertanian jangka
panjang yaitu “terwujudnya sistem pertanian industrial berdaya saing,
berkeadilan dan berkelanjutan guna menjamin ketahanan pangan dan kesejahteraan
masyarakat pertanian”.
MASALAH DAN TANTANGAN PEMBANGUNAN PERTANIAN BERKELANJUTAN
Paling sedikit ada 7 tantangan (challenges) yang
akan dihadapi dalam pembangunan pertanian mendatang, yaitu :
- Membangun
pemerintahan yang baik dan memposisikan pertanian sebagai sektor andalan
perekonomian nasional,
- Mewujudkan
kemandirian pangan dalam tatanan perdagangan dunia yang bebas dan tidak
adil,
- Mengurangi
jumlah petani miskin, membangun basis bagi partisipasi petani, dan
pemerataan hasil pembangunan,
- Meningkatkan
pertumbuhan sektor pertanian,
- Membangunan
sistem agribisnis terkoordinatif,
- Melestarikan
sumberdaya alam dan fungsi lingkungan hidup,
- Membangun
sistem iptek yang efisien
PERTANIAN
ORGANIK SEBAGAI SOLUSI ALTERNATIF
Keunggulan dan keuntungan dari penerapan pertanian
organik, adalah :
Lebih mendukung usahatani yang berkelanjutan,
Penggunaan input luar yang rendah,
Perubahan pola konsumsi manusia,
Menghasilkan produk makanan yang sehat,
Adanya dukungan dari lembaga pemerintah dan swasta,
Ramah lingkungan.
Kendala atau permasalahan dari penerapan pertanian
organik, adalah :
Rendahnya kualitas sumber daya manusia,
Lahan pertanian yang dimiliki relatif sempit,
Kebiasaan petani dalam menggunakan pestisida,
Belum ada jaminan pasar atau harga khusus untuk produk
organik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar