Memperhatikan
keadaan hutan sekarang memang sudah mengkhawatirkan banyak terjadi penebangan
liar dampak yang kita rasakan adalah ketika musim hujan dating terjadi bencana
banjir tetapi sedangkan musim kemarau tiba kekeringan dan kesulitan mendapatkan
air bersih hal ini terjadi karena tidak ada yang menyerap air hujan dan
menyimpan cadangnan air ketika hujan. Karena fungsi dari hutan lindung sendiri
adalah sebagai pengatur tata air, pencegah banjir serta memelihara kesuburan
tanah. Tumbuhan hijau bisa memperbaiki lapisan atmosfir yang menghasilkan
oksigen yang sangat dibutuhkan mahluk hidup dan mengambil karbindioksida. Jika
tumbuhan hijau tidak menghasilkan oksigen lagi, maka hampir semua kehidupan
akan berhenti. Jika karbondioksida bertambah banyak di atmosfer akan merubah
iklim di bumi secara drastic. Hutan merupakan tempat tinggal beberapa jenis
tanaman dan binatang tertentu yang tidak bisa hidup di tempat lain. Tanpa hutan
selain berdampak bagi manusia, tumbuhan dan hewan langka juga akan musnah
karena mereka kehilangan tempat tinggal.
Hutan berfungsi sebagai paru paru dunia. Hutan
Indonesia seluas 120,35 juta hektar merupakan kelompok hitan tropis ketiga
terbesar di dunia setelah Brazil dan Zaire. Selain areanya yang luas hutan
Indonesia menyimpan kekayaan lain yaitu dalam tataran global. keanekaragaman
hayati Indonesia ternyata menduduki posisi kedua didunia setelah kolombia oleh
karena itu hutan harus dipertahankan keberadaannya. Namun tidak sedikit orang
yang hanya memikirkan keuntungan semata dengan merusak hutan seperti illegal
logging dan peredaran kayu illegal di indoneisa tanpa memikirkan akibat yang
bisa ditimbulkan dan secara tidak langsung merugikan dirinya sendiri juga.
Orang yang sepert itu termasuk orang yang egois karena tidak memikirkan
kelangsungan hidup generasi berikutnya.
Beberapa upaya yang dilakukan pemerintah untuk
mengatasi permasalahan yang ada dengan melakukan pembangunan hijau. Yang
dimaksud pembangunan hijau yaitu bangunan yang eksterior maupun interiornya
banyak terdapat tumbuhan atau tanaman . Pembangunan hijau sangat diperlukan
Indonesia sebagai negara yang sedang berkembang dan diharapkan bisa menjadi
paru paru dunia karena Indonesia terkenal dengan hutan tropisnya. Pemerintah
berkomitmen mengubah model pembangunan menjadi ekonomi hijau dengan harapan
bisa menjaga pelestarian lingkungan yang tidak hanya mementingkan keuntungan
semata. Beberapa sasaran yang ingin dicapai dalam konsep ekonomi hijau ini
adalah pertumbuhan ekonomi, perlindungan lingkungan khususnya ekosistem dan
keanekaragaman hayati dan budaya serta keadilan sosila. Tujuan dari pembangunan
hijau adalah untuk menyelamatkan dunia dari berbagai macam polusi yang semakin
hari semakin bertambah. Dari Departemen kehutanan juga menetapkan lima
kebijakan prioritas diantaranya pemberantasan pencurian dan perdagangan kayu
illegal, revitalisasi sektor hutan khususnya industri kehutanan rehabilitasi
dan konservasi sumber daya hutan, pemberdayaan ekonomi masyarakat di dalam dan
di sekitar kawasan hutan dan pemantapan kawasan hutan. Selain itu jaga akan
dilakukan perluasan hutan tanaman untuk mendukung penyediaan bahan baku.
Selain pemerintah yang melakukan
perbaikan kesadaran dari setiap individu juga sangat berperan penting karena
semua itu tidak akan berjalan dengan semestinya jika tidak ada kerjasama dari
pemerintah dan kita sebagai penduduk Indonesia. Mulai sekarang tumbuhkanlah
kesadaran pada diri kita sendiri tentang pentingnya menjaga kelestarian hutan
karena tanpa hutan kita tidak akan mendapat oksigen yang cukup untuk bernafas. Yang
pertama bisa kita lakukan adalah dengan reboisasi atau penanaman hutan kembali
di tanah yang gundul bisa di hutan, lereng bahkan di sekitar lingkungan kita
sendiri. Karena fungsi rimbunnya pohon bisa menahan air ketika mencapai tanah,
air yang masuk ke dalam tanah akan diserap oleh akar tumbuhan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar